Pada SQL Server 2000 ada dua jenis tabel yaitu permanen dan temporary. Tabel temporary adalah tabel yang diletakkan di RAM sedangkan tabel permanen yaitu tabel yang diletakkan pada disk. Jumlah kolom/field yang mampu diciptakan oleh SQL Server 2000 mencapai 1024 field. Untuk melihat format lengkap cara membuat tabel anda dapat melihat di SQL Server Books Online.
Secara umum perintah membuat tabel:
Create table biodata (
Nim int identity (1,1),
Nama varchar(20) not null,
Jk char(1),
Tgllahir datetime,
Status bit default 1,
Ag varchar(1) constraint agama check (ag in('I','K','P','B','H')),
Primary key (nim))
Penjelasan
- Not Null, menyatakan bahwa sebuah field nilainya tidak diketahui. Not Null tidak boleh dipakai pada field yang memiliki sifat identity atau primary key.
- Identity, menyatakan field akan diisi nilai secara otomatis dengan kenaikan 1 dimulai dari angka 1 (lihat 1,1). Identity setara auto_increment pada MySQL.
- Default value, artinya nilai default status mhs adalah 1, dapat diartikan bahwa 1 = belum menikah, dan nilai 0 = menikah.
- Constraint, memberlakukan integritas data dan menjaga kualitas data. Pada field ag hanya nilai ('I','K','P','B','H') yang boleh diinputkan. Contraint dilakukan pada saat menciptakan tabel.
- Rules, fungsinya sama dengan constraint namun rules dilakukan jika tabel seudah terbentuk.
Untuk melihat apakah sebuah tabel telah terdaftar pada database, ketikkan perintah:
Select * from information_schema.tables
Sedangkan untuk melihat struktur setiap tabel gunakan perintah:
Select * from information_schema.columns