Symptom-function (fungsi gejala) sudah digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Contoh, saat kita menyalakan lampu belajar dan tidak menyala (gejalanya) maka yang diperiksa (fungsinya) adalah:
- Kabel powernya terhubung atau terputus,
- Lampunya mati atau hidup,
- jika masih tidak menyala mungkin switchnya tidak bekerja dengan baik dan seterusnya.
Dengan melihat gejala kerusakannya, dapat diperkirakan jenis dan letak kerusakan alat tersebut dengan mengetahui prinsip kerja alat dan berdasarkan pengamatan kerja alat, memungkinkan diketahui kerusakannya, tanpa menggunakan alat ukur dan tanpa melakukan pengukuran.

Pada Gambar 2.36a, ditunjukkan sejumlah masukan yang berbeda menuju satu keluaran (konvergensi). Contohnya: sistem HI-FI lengkap.
Tentu saja anda dapat mengisolasi kerusakan secara efektif, bila anda tahu masukan mana yang tidak menunjukkan adanya gejala keluaran.
Gambar 2.36b menunjukkan prinsip kerja alat dengan satu masukan dan mempunyai beberapa keluaran yang berbeda (divergensi). Contohnya: TV berwarna.
Disini anda juga dapat mengisolasi kerusakan secara efektif dengan mengamati keluaran mana yang bekerja dan tidak bekerja.