Tujuan:
- Mahasiswa mampu menggunakan perangkat device dan membuat interkoneksi antar device di Packet Tracer
- Mahasiswa mampu melakukan simulasi jaringan komputer dengan switch, hub dan repeater
- Mahasiswa mampu melakukan simulasi jaringan komputer dengan bridge
- Mahasiswa mampu melakukan simulasi jaringan komputer dengan router
A. Teori Pendukung
Komputer (2011) menerangkan bahwa semua jaringan komputer tersusun oleh perangkat kerasyang berfungsi sebagai komponen penghubung yang menghubungkan simpul-simpul jaringan.
1. Network Interface Card (NIC)
Network Interface Card sering disingkat Network Adapter atau NIC merupakan sebuahhardware komputer yang didesain guna memungkinkan komputer berkomunikasi menggunakanjaringan. NIC memungkinkan adanya akses fisik ke media jaringan dan juga menyediakan sistemaddressing low-level melalui penggunaan MAC Addresses. NIC memungkinkan user untuk terhubungsatu dengan yang lainnya menggunakan kabel atau wireless.
2. Hub
Sebuah hub mengandung berbagai jenis port. Ketika sebuah paket data tiba di salah satu portmaka paket itu akan disalin ke port-port lainnya di hub. Ketika paket tersebut disalin, alamat yangdituju tidak berubah menjadi broadcast. Atau dengan kata lain, hub hanya menyalin data ke semuayang terhubung ke hub.
3. Switch
Switch merupakan istilah yang mengacu pada router dan bridge dan juga pada piranti yangdapat membagi trafik berdasarkan muatan atau konten aplikasi (misalnya URL dari sebuah halamanweb). Switch bisa beroperasi pada lebih dari satu lapisan di layer OSI (Open Systems Interconnection). Piranti yang mampu bekerja secara simultan di lebih dari satu layer ini disebut Multilayer Switch.
4. Repeater
Repeater merupakan piranti elektronik yang bertugas menerima sinyal kemudianmeneruskannya pada level yang lebih tinggi atau dengan daya yang lebih besar. Atau bisa jugameneruskan paket data yang dikirim dari sebuah PC tanpa memiliki kecerdasan seperti router yangmemiliki paket filtering destination baik IP, MAC Address dan lain-lain sehingga sinyal hanya dapatdisalurkan ke tempat yang jauh tanpa adanya degradasi.
5. Bridge
Bridge merupakan piranti jaringan yang digunakan untuk memperluas atau memecah jaringan.Bridge berfungsi menghubungkan dan menggabungkan segmen jaringan-jaringan di layer data link(layer kedua di model OSI). Bridge berbeda fungsinya dengan hub dimana bridge tidak menyalintraffic dan mencampurnya ke semua port. Bridge akan mengetahui MAC Address yang dapatdijangkau melalui port-port.
Setelah bridge mengetahui port dan alamat yang dituju, bridge akan mengirimkan traffic kealamat tersebut hanya ke port yang dituju. Bridge tidak mengirim secara broadcast ke semua portkecuali port yang berhak menerima broadcast tersebut.
Brigde mampu mengenali port dan address dengan cara memeriksa alamat sumber dari frameyang dilihatnya di masing-masing port. Ketika frame tersebut sudah samapi ke port, alamat sumberakan disimpan dan bridge mengasumsikan alamat MAC telah diasosiasikan dengan port tersebut.Ketika alamat telah diketahui, bridge akan mem-forward frame ke semua port.
Bridge bisa dibagi menjadi 3 tipe dasar, sebagai berikut.
- Local BridgeLocal Bridge menghubungkan LAN secara langsung.
- Remote BridgeRemote bridge dapat digunakan untuk membuat link Wide Area Network (WAN) antar LANyang ada. Namun, remote bridge yang kecepatan koneksinya lebih lambat dari pada jaringanakhir umumnya kini digantikan peranannya oleh router.
- Wireless BridgeWireless bridge bisa digunakan untuk menggabungkan LAN atau menghubungkanworkstation remote ke sebuah LAN.
6. Router
Router adalah piranti jaringan yang bertugas untuk memecah atau memperluas jaringandengan mem-forward paket data sepanjang jaringan menggunakan header dan tabel forwardingsehingga bisa menentukan rute terbaik untuk transportasi.
Router berisi tabel-tabel informasi internal yang disebut label routing yang melakukanpencatatan terhadap semua alamat jaringan yang diketahui dan lintasan yang tersedia dan waktutempuhnya. Karena menggunakan alamat paket jaringan tujuan, router bekerja hanya jika protocolyang dikonfigurasi pada tabel router seperti TCP/IP atau IPX/SPX. Ini berbeda dengan bridge yangbersifat protocol independent.
Pada umumnya, router tidak harus terhubung ke dua jaringan. Dua LAN atau WAN ke LANdan jaringan dari ISP (Internet Service Provider). Beberapa modem DSL dan modem kabel jugamemiliki fungsi router yang terintegrasi ke dalamnya sehingga memungkinkan beberapa komputermembentuk jaringan dan langsung terhubung ke internet.
B. Praktikum
a. Membuat jaringan komputer 5 Host 1 switch

PC0-PC04 (192.168.0.1-192.168.0.5) netmask 255.255.255.0
b. Membuat jaringan komputer dengan 1 repeater, 1 switch, 1 hub dan 5 host

PC0-PC04 (10.10.10.1-10.10.10.5) netmask 255.0.0.0
c. Membuat jaringan komputer dengan 1 bridge, 2 hub dan 4 hosts

PC0-PC04 (172.16.0.1-172.16.0.5) netmask 255.255.0.0
d. Membuat jaringan komputer dengan 1 router 4 host dan 1 switch

PC0-PC2
IP Address 192.168.0.11-192.168.0.13 / 255.255.255.0
Gateway 192.168.0.1
PC3
IP Address 192.168.10.2/ 255.255.255.0
Gateway 192.168.10.1
Router
Fa0/0 192.168.0.1 netmask 255.255.255.0 (gateway bagi PC0 sampai PC2)
Fa0/1 192.168.10.1 netmask 255.255.255.0 (gateway bagi PC 3)
Daftar Pustaka
Komputer, W, 2011, Administrasi Jaringan Dengan Linux Ubuntu 11, Andi Publisher, Yogyakarta.