Kombinatorial Adalah cabang matematika yang mempelajari pengaturan objek-objek, jumlah cara pengaturan objek-objek tertentu didalam himpunannya.
Contoh:
Dari 20 anggota fraksi X di DPR, akan dibentuk sebuah komisi yang beranggotakan 6 orang. Berapa banyak cara memilih anggota komisi bila seorang anggota yang bernama A harus termasuk didalam komisi tersebut.
Cara yang paling sederhana untuk menyelesaikan persoalan diatas adalah dengan mengenumerasi (mencacah atau menghitung satu persatu setiap kemungkinan jawaban) semua kemungkinan jawaban.
Kombinatorial didasarkan pada hasil yang diperoleh dari suatu percobaan (exsperimen). Contoh: melempar dadu, melempar koin, dsb.
Ada Dua Kaidah dasar yang digunakan sebagai teknik menghitung dalam kombinatorial:
1. Kaidah Perkalian (rule of product)
Bila percobaan 1 mempunyai hasil percobaan yang mungkin terjadi (menghasilkan p kemungkinan jawaban) dan percobaan 2 mempunyai hasil percobaan yang mungkin terjadi (menghasilkan q kemungkinan jawaban), jika percobaan 1 dan percobaan 2 dilakukan maka akan menghasilkan pxq hasil percobaan (kemungkinan jawaban).
2. Kaidah Penjumlahan
Bila percobaan 1 mempunyai hasil percobaan yang mungkin terjadi (menghasilkan p kemungkinan jawaban) dan percobaan 2 mempunyai hasil percobaan yang mungkin terjadi (menghasilkan q kemungkinan jawaban), jika percobaan 1 atau percobaan 2 dilakukan maka akan menghasilkan p+q hasil percobaan (kemungkinan jawaban)