Tutorial ini atas nama Wawan Chahyo Nugroho (NIM: 12131294), dibuat dalam rangka memenuhi Tugas 1 Pemrograman Mobile, yang diberikan oleh Bp. Untung Subagyo, S.Kom

Tutorial Cara Install Android Studio Dengan Benar
Android Studio merupakan IDE berbasis IntelliJ IDEA yang digunakan untuk pengembangan aplikasi Android. Dirilis pada tanggal 15 Mei 2013. Tool ini memiliki banyak fitur yang mendukung untuk pengembangan aplikasi Android, sehingga proses pembuatan aplikasi menjadi lebih cepat dan produktif. "Preview Layout" menampilkan render aplikasi secara realtime sehingga memberikan pengalaman baru bagi pengembang dalam meninjau pekerjaan mereka.
Tutorial ini akan berusaha memberikan pelajaran atau ulasan secara lengkap, mendetail dan disertai dengan langkah-langkah praktisnya.
Sebagai syarat minimum untuk mengembangkan aplikasi Android, maka Anda perlu menginstall dua tools berikut ini:

JDK (Oracle Java Development Kit) - Klik Disini

Android Studio - Klik Disini
Silakan download terlebih dahulu kedua tools tersebut via link di atas. Khusus untuk JDK silakan Anda sesuaikan sendiri sesuai spesifikasinya sesuai dengan sistem operasi yang Anda gunakan, apakah 32bit / 64bit.
Detail Instruksi:
Step 1. Install Oracle Java Development Kit ("JDK")
Karena aplikasi Android ditulis menggunakan bahasa pemrograman java, Oleh sebab itu Anda perlu compiler Oracle Java dan beberapa library di sistem Anda. Semua ini secara kolektif disebut dengan Java Development Kit atau disingkat "JDK".

Kebetulan sistem yang saya gunakan adalah Windows 32 bit
Anda tidak akan diijinkan untuk download JDK sampai Anda mengubah pengaturan lisensi menjadi Accept License Agrement, jadi silakan seleksi pilihan tersebut.

Tunggu sampai proses download completed
Kesalahan umum akan muncul ketika Anda malah mendownload tools yang tidak tepat, seharusnya JDK tapi malah JRE (Java Runtime Environment). JRE memungkinkan Anda menjalankan program Java tetapi tidak bisa mengkompilasi.

Langkah 1. Install JDK Installer
Setelah proses download JDK installer telah komplit, berikutnya silakan dieksekusi dengan mengikuti pengaturan default.

Dialog 1 - Next
Dialog pertama menampilkan salam pembuka dan info bahwasannya Installer Wizard ini akan memandu Anda selama proses instalasi berlangsung.

Dialog 2 - Next
Dialog kedua menampilkan daftar fitur yang disediakan, Anda bisa merubahnya saat itu juga atau nanti di Programs utility Control Panel. Fitur tersebut sudah termasuk JavaFX SDK, Private JRE, dan Java Mission Control tools suite. Jika ditotal paket fitur tersebut berkisar 180MB. Lokasi direktori instalasi juga bisa diubah. Tapi saran dari saya gunakan saja pengaturan default.

Dialog 3 - Tunggu sampai proses update selesai

Dialog 4 - Mengkonfirmasi apakah pilihan destinasi sudah sesuai harapan, - Next

Dialog 5 - Tunggu sampai proses instalasi selesai

Dialog 6 - Instalasi JDK komplit, - Close
Instalasi selesai, dan Anda bisa melanjutkan ke step berikutnya untuk mengakses tutorial, dokumentasi API, petunjuk developer, release note, dan masih banyak lagi hal yang bisa membantu Anda.
Step 2. Download and Install Android Studio IDE
Berikutnya adalah instal Android Studio. Ini adalah text editor resmi dari Android dan Integrated Development Environment (IDE), jadi aplikasi ini terintegrasi dengan pengembang pusat. Untuk bisa menggunakan aplikasi / text editor ini, maka Anda harus sudah menginstal Oracle JDK sebelumnya. Jadi tolong jangan lakukan langkah ini jika Anda belum menuntaskan Step 1.
Saya asumsikan bahwa Anda sudah berhasil download Android Studio Installer. Sekarang saatnya Anda eksekusi.

Eksekusi Android Studio installer
Proses instalasi ini akan memakan waktu cukup lama, karena harus menginstal semua komponen dan pustaka utama. Anda dapat mengikuti pengaturan default selama setup instalasi.

Dialog 1 - Kalimat pembuka dan saran - Next
Direkomendasi untuk menutup semua aplikasi yang berjalan kecuali installer ini.

Dialog 2 - Daftar Komponen - Next
Dialog 2 menampilkan daftar komponen yang tersedia, Anda bisa memilih mana saja yang ingin di pasang.

Dialog 3 - License Agreement - I Agree
Dialog 3 menampilkan lisensi dan aturan mainnya, seperti syarat dan ketentuan yang berlaku selama menggunakan aplikasi tersebut.

Dialog 4 - Destinasi Instalasi - Next
Dialog 4 menampilkan pengaturan destinasi instalasi Android Studio dan Android SDK, ikuti saja defaultnya dan klik next.

Dialog 5 - Opsi start menu dan shortcuts - Install

Dialog 6 - Tunggu sampai proses instalasi komplit

Dialog 7 - Instalasi komplit - Next

Dialog 8 - Penutup - Finish
Step 3. Configure Android Studio
Setelah Android Studio terinstal untuk pertama kalinya di PC Anda, maka langkah berikutnya adalah mengkonfigurasinya dan menginstal beberapa fitur tambahan.
Pertama, langsung saja meluncur ke Android Studio, dalam hal ini mungkin akan memakan waktu cukup lama, sepertinya aplikasi perlu untuk menyelesaikan instalasi dan konfigurasi awal, serta mendownload dan memperbarui hal-hal yang sekiranya perlu.
Setelah jendela kerja Android Studio terbuka (berjalan), maka silakan load menu "SDK Manager". Anda bisa menemukannya di toolbar dengan icon seperti berikut:

Menu SDK Manager
Jendela SDK Manager memiliki serangkaian sections yang memungkinkan Anda untuk menginstall berbagai macam paket dan fitur tambahan. Secara keseluruhan ada beberapa kategori, diantaranya seperti Apperance & Behavior, Keymap, Editor, Plugins, Build Execution Development, dan tools
Selanjutnya, pastikan checkbox dibilah kanan bawah "Show Package Details" sudah tercentang. dan selalu periksa setiap versi android untuk memastikan bahwa "Intel x86 Atom System Image" dan "Api Google Intel x86 Atom System Image" terpilih, karena kita akan perlu hal itu untuk menjalankan emulator.

Jendela SDK Manager
Perhatikan contoh gambar diatas! Selalu periksa setiap versi android untuk memastikan bahwa "Intel x86 Atom System Image" dan "Api Google Intel x86 Atom System Image" terpilih, karena kita akan perlu hal itu untuk menjalankan emulator.

Perjanjian Lisensi
Setelah Anda memilih paket-paket yang diperlukan, langkah selanjutnya klik Apply bilah kanan paling bawah. Selanjutnya Anda akan ditampilkan dialog konfirmasi, klik saja OK. Berikutnya Anda akan ditampilkan dialog perjanjian lisensi atau Terms and Conditions, pilih Accept lalu Next.

Tunggu sampai proses download komplit
Step 4. Create Virtual Device
Untuk bisa menjalankan aplikasi Android di komputer Anda, maka perlu menggunakan "Virutal Device" sebagai software emulasi dari ponsel Android atau tablet. Jika Anda mengikuti pengaturan default saat instalasi maka secara otomatis akan membuat "Nexus X" sebagai device untuk Anda, sehingga Anda tidak perlu melakukan apa-apa di sini. Hore!
Jika Anda memerlukan informasi lebih lanjut mengenai hal ini, silakan bisa kunjungi tautan berikutĀ Android Studio - Managing Virtual Devices.
Oke, demikian ulasan kami tentang cara instal Android Studio di Windows 7 32 bit, semoga bermanfaat dan nantikan projek selanjutnya masih pada tag #Pemrograman_Mobile.
Referensi:
https://web.stanford.edu/class/cs193a/android-studio.shtml